Dalam pasar ini, berapa lama bisa bertahan seringkali lebih berharga daripada menjadi kaya dalam semalam.

Saya telah menempuh jalan aset kripto selama sepuluh tahun. Dari memulai dengan modal 10.000 yuan, hingga hari ini menghidupi keluarga melalui trading, perjalanan lebih dari tiga ribu hari ini menyaksikan mitos kekayaan maupun keputusasaan saat margin call di pukul tiga pagi.

Banyak pendatang baru secara naif menganggap bahwa leverage tinggi dan operasi yang rumit adalah tiket untuk menghasilkan uang. Ironisnya, semua rahasia saya untuk stabil profit sebenarnya sangat "bodoh"—yaitu meniru prinsip bertahan hidup buaya: kesabaran cukup, stop loss tanpa ampun, dan menjaga modal utama dengan ketat.

**1. Pelajaran wajib sebelum masuk pasar**

Pelajaran pertama saya adalah uang 3.000 yuan yang menguap begitu saja. Saat itu saya bahkan belum memahami prinsip blockchain, hanya mengikuti sinyal grup dan membeli altcoin secara sembarangan. Setelah dua bulan, dari membaca whitepaper Bitcoin hingga forum industri, saya akhirnya memahami satu prinsip sederhana: hal yang tidak dipahami secara mendalam pada dasarnya adalah perjudian.

Sebelum benar-benar melakukan order, harus memahami tiga pertanyaan utama. Pertama, apakah koin ini memiliki skenario aplikasi nyata, atau hanya angin lalu. Kedua, mengapa pasar mengakui koin ini, apa dasar konsensusnya. Ketiga, apakah Anda mampu melakukan operasi di bursa—deposit, penarikan, membaca grafik K-line, dan menempatkan order. Menghabiskan satu sampai dua bulan belajar ini jauh lebih berharga daripada masuk pasar secara buta dan menanggung kerugian.

**2. Spot trading adalah pilihan bertahan lebih lama**

Cerita yang lebih nyata: saya mengenal seorang penggemar yang berhasil mendapatkan keuntungan stabil 50.000 yuan dari trading spot, tetapi merasa prosesnya lambat, lalu tiba-tiba membuka kontrak leverage sepuluh kali lipat. Tidak bertahan setengah hari, modalnya hilang, bahkan terpaksa berhutang ke platform karena margin call.

Saya sendiri sudah tujuh tahun trading kripto, dan sama sekali tidak pernah menyentuh kontrak. Alasannya sangat sederhana—pergerakan harga 1%, leverage sepuluh kali lipat berarti 10% fluktuasi akun. Jika pergerakan 2%, modal Anda sudah hilang. Mekanisme margin call di bursa dirancang sangat cermat, dan sebagian besar trader ritel terjebak di "kehebatan" ini.