Di langit tidak jatuh kue manis – hanya hacker yang menabur umpan

Belakangan ini, saya terus menerima pesan dengan isi yang sama: “Guru, di dompet saya tiba-tiba muncul sebuah token bernilai puluhan ribu U, sekarang dijual gimana?” Sekilas melihat screenshot, saya berkeringat dingin. Bukan karena senang untuk mereka, tetapi karena ini adalah jebakan penipuan paling klasik di dunia crypto – phishing token (coin câu cá). Banyak orang telah “terbang” seluruh aset hanya karena beberapa klik yang kurang pengetahuan. Phishing Token Apa Itu? Mengapa Tampak “Keren” Tapi Tidak Pernah Bisa Dijual? Trik hacker sangat sederhana tetapi sangat efektif. Mereka airdrop secara massal satu jenis token “buatan sendiri” ke dompet Anda. Nama token biasanya sangat mencolok, sangat mudah memicu rasa tamak: TeslaTokenSpaceXCoinAI Meta GoldWeb3 Future DAO Dalam dompet, token ini tampil: Memiliki hargaMemiliki likuiditas (palsu)Memiliki total nilai hingga puluhan ribu, bahkan ratusan ribu U Anda mulai berpikir: “Beruntung banget! Jual cepat sebelum hilang!” Dan tragedi pun dimulai dari sini. Mengapa Anda Tidak Bisa Menjual Token Itu? Kebenaran yang pahit adalah: Ini bukan coin asli. Kontrak (smart contract) dari token ini telah diubah oleh hacker sejak awal. Ketika Anda klik “Sell” atau “Swap”, yang Anda tanda tangani bukanlah transaksi penjualan, tetapi: 👉 Perintah otorisasi (Approve) Ini memberi izin kepada alamat hacker: Akses penuh ke dompetAnda bisa menarik semua token asli yang Anda miliki (USDT, ETH, BNB, stablecoin…) Hanya satu konfirmasi, dompet kosong dalam beberapa detik. Lebih berbahaya lagi: Hacker telah meningkatkan teknologi Jika sebelumnya dompet memberi peringatan risiko, sekarang banyak phishing token yang sudah melewati lapisan peringatan ini. Tidak ada pop-up merah. Tidak ada tulisan “Risky Contract”. Segalanya tampak sangat “biasa”. 👉 Dan justru “biasa” itulah yang paling menakutkan. Tiga Prinsip Bertahan Hidup – Ingat Baik-Baik Agar Tidak Kehilangan Dompet Ini adalah prinsip-prinsip yang selalu saya ingatkan kepada peserta dan pengikut. Cukup ingat dan lakukan dengan benar, Anda bisa menghindari 99% kasus kehilangan uang seperti ini. Prinsip 1: Token Asing = Tidak Ada Nilainya Tidak peduli dompet menampilkan: 10.000 U100.000 UAtau 1.000.000 U 👉 Jika Anda tidak membelinya, tidak ikut dalam proyek tersebut, anggap saja tidak ada. Jangan penasaran. Jangan coba jual. Jangan klik link. Pasar crypto tidak memberi uang gratis kepada orang asing. Prinsip 2: Ingin Memeriksa – Hanya Lihat Kontrak, Jangan Interaksi Jika Anda benar-benar ingin “lihat saja”: Periksa kontrak di BscScan / EtherscanLihat tanggal deploy (biasanya baru)Lihat holder (sebagian besar adalah dompet kecil seperti Anda)Tidak ada auditTidak ada website resmi 👉 99% adalah kontrak penipuan. Lihat boleh. Tapi jangan pernah klik approve, swap, stake, claim. Prinsip 3: Approve = Memberikan Kunci Brankas Dalam Web3, Approve bukan hal kecil. Ini setara dengan: “Saya memberi Anda hak untuk membuka brankas saya kapan saja.” Oleh karena itu: Hanya approve dengan protokol yang Anda pahamiJangan gunakan platform yang belum teruji melalui banyak siklus (Uniswap, Aave, Compound…)Jangan approve karena penasaranJangan approve karena “coba-coba” 👉 Setidaknya satu kali approve, menambah lapisan keamanan untuk aset. Kesimpulan: Sekali Klik – Kehilangan Selamanya Sebagian besar korban mengatakan kalimat yang sama setelah kehilangan uang: “Saya kira cuma klik jual coin saja…” Dalam crypto, kesalahan tidak ada tombol undo. Blockchain tidak berbelas kasihan. Hacker tidak minta maaf. Ingat: Tidak ada kue manis jatuh dari langitHanya umpan yang disamarkan dengan nafsu orang hidup yang bertahan lama adalah orang yang ragu sebelum berharap Jika Anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan kepada teman yang bermain crypto. Mungkin Anda tidak bisa menghasilkan uang dari situ, tetapi Anda bisa menyelamatkan dompet seseorang.